Rabu, 30 Oktober 2013

Perasaan Nadia dan Ario

Nama ku Nadia. Kali pertama aku melihat cowok yang bernama Ario aku langsung terpukau. Gila cowok itu oke banget! Sayang kalau cuma menjadi penjaga supermarket. Seharusnya dia jadi artis aja, batinku dalam artis.
Walau kerjanya hanya pramuniaga, aku memberinya nilai sembilan untuk urusan tampang. He's so..... gorgeus! Kulitnya terawat dan cerah, potongan rambutnya standar sih, tapi matanya tajem banget! Apa karena alisnya tebal ya?
Hari ini, aku meminta Danis, pacarku, untuk menemaniku berbelanja ke supermarket dimana Ario bekerja. Bukannya narsis. Tapi kayaknya dari tadi, kok dia ngeliatin aku terus sih? Apa dia suka sama ku?
"Mas, susu yang ini, kalo mau beli, dibawa sekalengnya atau... kan kalengnya kosong?" basa-basiku, mudah-mudahan dia merespons baik.
"Buat anaknya ya mbak?" tanya cowok itu. *Sialan, sadis banget nanyanya! Memang tampangku keliatan setua itu ya?*
"Oh bukan, ini buat adik saya. Gimana langsung dibawa sekalengnya, kan?" tanyaku lagi.
"Oh iya, bawa aja sekalengnya, nanti di kasir baru dikasih."

Hari Kedua
Duuuh, harus pakai alasan apa ya datang lagi ke supermarket?
"Eh Mas, tempat makanan anjing dimana, sih? Kok, aku susah ya nyarinya?" *Aduhh, bego banget, sih? Nyari alasan kok beli makanan anjing! Tuh, kan dia mau ketawa. Aduh...*
"Di situ, Mbak. Punya anjing, ya? Pecinta anjing juga?"
"Bukan, bukan. Makanan anjing ini tadi titipan tetangga untuk anjing peliharaannya," jawabku asal.
"Tumben sendirian aja, Mbak? tanyanya lagi. *Yes, akhirnya nanya juga!* "Iya, habis dari tempat teman".
*Nanya nama dong, nanya nama!* "Udah selesai kan, Mas?" tanyaku gugup.
"Eh udah, udah. Cuma beli ini aja?" *Oh my God, senyumnya...*
"Ya udah, Makasih ya." *Huh, Payah! Segitu aja.*

Hari Ketiga
Hari ini begitu melelahkan bagi Nadia. Sejak tadi pagi Nadia ribut melulu dengan Danis. Nadia yang manis dan sensitif, menangis dan diguyur hujan lebat malam itu karena nekad meninggalkan mobil Danis. Dari depan tampak seberkas cahaya motor.
"Mbak!" panggil Ario. Nadia mengangkat wajahnya. Ario turun dan melepas helmnya. Dilihatnya jaket dan denim Nadia yang basah kuyup itu.
"Hai, yang biasanya ke supermarket, kan?" tanya Ario lagi.
"Ya," jawab Nadia datar.
"Kelihatanyya mbak kedinginan. Mari saya antar," tawar Ario
Nadia diam saat Ario menawarkannya mengantar pulang. He's a stranger anyway.. "Ario. Aku Ario," Akhirnya, Ario memperkenalkan diri. Nadia tertegun sejenak, mengangkat wajahnya, dan tersenyum.
"Makasih." Meluncur juga kata-kata dari bibirnya. "Nadia. Namaku Nadia," katanya.
"Nadia. Catchy nama... I'll remember that," Ario tersenyum puas di bawah hujan. Dia melepaskan jaketnya dan memberikannya kepada Nadia lalu memakai helm lagi dan melajukan motornya. Kali ini, Ario berharap hari-hari seperti ini berikutnya.

Selasa, 29 Oktober 2013

Lirik Lagu Rohani

Di posting kali ini, saya akan memberikan beberapa lirik lagu rohani Kristen yang mungkin tidak asing lagi bagi para pecinta lagu rohani. Semoga postingan saya ini bermanfaat bagi kemuliaan namaNya

1.    Allah Perduli
Banyak perkara yang tak dapat kumengerti
Mengapakah harus terjadi
Didalam kehidupan ini

Satu perkara yang kusimpan dalam hati
Tiada satupun kan terjadi
Tanpa Allah perduli

Reff:
Allah mengerti, Allah perduli
Segala persoalan yang kita hadapi
Tak akan pernah dibiarkannya
ku bergumul sendiri s’bab Allah perduli

2.    Ajarku MengenalMu
Tak ada yang ku dambakan selain diriMu
Tak ada yang ku inginkan
Hanyalah Engkau (2x)

Aku ingin tinggal dalam pelataranMu
Aku ingin lebih dalam di hadiratMu.

Reff:
Ajarku mengenal Mu
Bawa ku lebih mengenalMu
PribadiMu yang kurindu
Ajarku mengenalMu

3.    Sebab Kau Besar
Ku b’rikan kemuliaan dan hormat
Ku angkat suara pujian Ku agungkan namaMu
S'bab Kau besar PerbuatanMu ajaib
Tiada seperti Engkau.
(3x)

4.    Above All
Above all powers, above all kings
Above all nature and all create things
Above all wisdom and all the ways of man
You were here before the world began

Above all kingdoms, above all thrones
Above all wonders the world has ever known
Above all wealth and treasures of the earth
There's no way to measure what you're worth

Chorus:
Crucified, laid behind the stone
You lived to die, rejected and alone
like a rose, trampled on the ground
You took the fall, and thought of me
Above all...

5.    Bapa yang Kekal
Kasih yang sempurna
Telah kut’rima dariMu
Bukan kar’na kebaikanku
Hanya oleh kasih karuniaMu
Kau pulihkan aku, layakkanku
Tuk dapat memanggilMu, Bapa

Reff:
Kau b’ri yang kupinta
Saat kumencari kumendapatkan
Kuketuk pintuMu dan Kau bukakan
S’bab Kau Bapaku, Bapa yang kekal

Tak kan Kau biarkan
Aku melangkah hanya sendirian
Kau selalu ada bagiku
S’bab Kau bapaku
Bapa yang kekal.

6.    Bertemu dalam KasihNya
Bertemu dalam kasihNya
Berkumpul dalam anug'rahNya
Bersukacita semua
Di dalam rumah Tuhan

Reff:
O saudaraku dan kau saudariku
Tuhan cinta dan mengasihiMu
Mari bersukacita semua
Di dalam rumah Tuhan

7.    Allah yang Bela
Allah yang bela.. siapa lawan Dia
Lebih dari pemenang dalam segala hal
Kupasti dapat lakukan semua
Yesus yang beri kekuatan
Oh terpujilah namaNya (3x)

8.    Jajak Tuhan
Sering ku tak mengerti jalan-jalanMu Tuhan
Bagai di belantara yang kelam

Tanpa seribu tanya namun tetap percaya
JejakMu Tuhan sungguh sempurna

Reff:
Ajarku memahami semua yang Kau ingini
Agar hidupku puaskan hatiMu
BagiMu aku rela sepenuh hati menyembah
Serahkan diri genapi karyaMu

9.    Bertumbuh dalam Kasih
Sebagai saudara seiman
Di dalam Tubuh Kristus
Menyerahkan sluruh hidupNya
Berbagi kasih bersama

Kadang tawa kadang tangis
Suka duka bersama
Yang kuat menanggung yang lemah
Dalam anugrahNya

Reff:
Kita bertumbuh, bertumbuh di dalam kasih
Sehati sepikir setujuan melangkah bersama
Tuaian besar tlah menanti di hadapan kita
Siapkanlah dirimu songsong hari esok
Biar Tuhan dimuliakan melalui gerejaNya

10.    Bagaikan bejana
Bagaikan bejana siap dibentuk
Demikian hidupku ditanganMu
Dengan urapan kuasa RohMu
Kudibaharui selalu

Jadikan ku alat dalam rumahMu
Inilah hidupku di tanganMu
Bentuklah sturut kehendakMu
Pakailah sesuai rencanaMu

Reff:
Ku mau spertiMu Yesus
Disempurnakan selalu
Dalam sgenap jalanku
Memuliakan namaMu

11.    Cinta sejati
Saat ku renungkan hidup bersamaMu
Sering kali ku melupakanMu
Ku berjalan sendiri seakan ku mampu
Lalui tanpa kekuatanMu
S’makin berat beban hidupku
S’makin ku menjauh dariMu

Reff :
Namun ada cinta yang tak pernah berlalu
Cinta yang ku dapat dariMu
T'lah teruji lalui rentangan sang waktu
Kau mati bagiku, berkorban untuk diriku

12.    Bapa sentuh hatiku
Betapa ku mencintai segala yang tlah terjadi
Tak pernah sendiri jalani hidup ini
Selalu menyertai

Betapa ku menyadari di dalam hidupku ini
Kau slalu memberi rancangan terbaik
Oleh karena kasih

Reff:
Bapa, sentuh hatiku
Ubah hidupku menjadi yang baru
Bagai emas yang murni
Kau membentuk bejana hatiku
Bapa, ajarku mengerti
Sebuah kasih yang selalu memberi
Bagai air mengalir yang tiada pernah berhenti

13.    Bagi Tuhan tak ada yang Mustahil
Ku yakin saat Kau berfirman
Ku menang saat Kau bertindak
Hidupku hanya ditentukan oleh perkataanMu

Ku aman karna Kau menjaga
Ku kuat karna Kau menopang
Hidupku hanya ditentukan oleh kuasaMu

Reff:
Bagi Tuhan tak ada yang mustahil
Bagi Tuhan tak ada yang tak mungkin
MujizatNya disediakan bagiku
Ku diangkat dan dipulihkanNya

14.    Kasih SetiaMu yang Kurasakan
Kasih setiaMu yang kurasakan
Lebih tinggi dari langit biru
KebaikanMu yang t'lah Kau nyatakan
Lebih dalam dari lautan

BerkatMu yang telah kuterima
Sempat membuat ku terpesona
Apa yang tak pernah kupikirkan
Itu yang Kau sediakan bagiku

Reff:
Siapakah aku ini Tuhan
Jadi biji mataMu
Dengan apakah kubalas Tuhan
Selain puji dan sembah Kau

15.    Dia Mengerti
Terkadang kita merasa tak ada jalan terbuka
Tak ada lagi waktu terlambat sudah
Tuhan tak pernah berdusta
Dia s'lalu pegang janjiNya
Bagi orang percaya Mukjizat nyata

Reff:
Dia mengerti, Dia peduli
Persoalan yang sedang terjadi
Dia mengerti, Dia peduli
Persoalan yang kita alami
Namun satu yang Dia minta agar kita percaya
Sampai Mukjizat menjadi nyata

16.    Dia Hanya Sejauh Doa
Bila kau rasa gelisah di hatimu
Bila kelam kabut tak menentu hidupmu
Ingat masih ada sorang p'nolong bagimu
Yesus tak pernah jauh darimu

Bila cobaan menggodai hatimu
Bila sengsara menimpa keadaanmu
Ingat Yesus tak kan pernah jauh darimu
Dia s’lalu perdulikan kamu

Reff:
Berseru memanggil namaNya
Berdoa Dia kan segra menghampiri dirimu
Percaya Yesus tak jauh darimu
Dia hanya sejauh doa

17.    Hatiku Percaya
Tuhanlah kekuatan dan mazmurku
Dia gunung batu dan kes’lamatanku
Hanya padaMu hatiku percaya
Kaulah menara dan kota perlindungan

Reff:
Ku mau s’lalu bersyukur s’bab cintaMu padaku
Tak kan pernah berubah hatiku percaya
Walau bumi berguncang
Gunung-gunung beranjak
Namun kasih setiaMu tak pergi dariku.

18.    Jangan Lelah
Jangan lelah bekerja diladangNya Tuhan
Roh Kudus yang b’ri kekuatan yang mengajar dan menopang

Tiada lelah bekerja bersama-Mu Tuhan
Yang selalu mencukupkan atas segalanya

Reff:
Ratakan tanah bergelombang timbullah tanah yang berlubang
Menjadi siap dibangun diatas dasar iman

19.    Hati Sebagai Hamba
Ku tak membawa apapun juga
Saat ku datang ke dunia
Ku tinggal semua pada akhirnya
Saat ku kembali ke surge

Reff:
Inilah yang ku punya hati s’bagai hamba
Yang mau taat dan setia padaMu Bapa
Kemanapun ku bawa hati yang menyembah
Dalam roh dan kebenaran sampai s’lamanya

Bridge:
Bagaimana ku membalas kasihMu
S’gala yang kupunya itu milikMu
Itu milikMu oh…

20.    JanjiMu Seperti Fajar
Ketika kuhadapi kehidupan ini
Jalan mana yang harus kupilih
Ku tahu ku tak mampu
Ku tahu ku tak sanggup
Hanya Kau Tuhan tempat jawabanku

Aku pun tahu ku tak pernah sendiri
S’bab Kau Allah yang menggendongku
tanganMu membelaiku
cintaMu memuaskanku
Kau mengangkatku ke tempat yang tinggi

Reff:
JanjiMu seperti fajar pagi hari
Dan tiada pernah terlambat bersinar
cintaMu seperti sungai yang mengalir
dan ku tahu betapa dalam kasihMu.

21.    Ku Berikan Syukurku
Kau Bapa yang baik selalu besertaku
Setiap detik setiap waktu
Kau perhatikanku

Kau Bapa yang setia selalu menjagaku
Kau angkatku bila kujatuh
Kau menopangku

Reff:
Kubrikan syukurku buat kebaikanMu
Kubrikan syukurku buat pertolonganMu
Sebab Kau jadikanku berharga dimataMu
Kau Bapa yang baik ku mengasihiMu


23.    Kaulah Harapan
Bukan dengan kekuatanku
Ku dapat jalani hidupku
Tanpa Tuhan yang di sampingku
Ku tak mampu sendiri
Engkaulah kuatku
Yang menopangku

Reff:
Kupandang wajahMu dan berseru
Pertolonganku datang dariMu
Peganglah tanganku, jangan lepaskan
Kaulah harapan dalam hidupku.

Dang halani hagogoonki
Boi au mardalan ngolungki
Aut unang ho na dilambungki
Tung so boi au songonon
Ho do hagogo on manungkoli au

Reff:
Hubereng bohim laos  martangiang au
Mangido pangurupion di au
Sai tiop tanganku sai togu ma au
Ai ho do Tuhan pargogo di au

24.    Lebih dari Pemenang
Lebih dari pemenang dalam s’gala perkara
Iblis t’lah dikalahkan oleh kuasa darahNya
Jika Allah dipihak kita 
Siapa dapat melawan
Kita lebih dari pemenang

Reff:
Haleluya, kibarkanlah panjiNya
Yesus raja segala raja
Haleluya bangkitlah gerejaNya
Kita lebih, lebih dari pemenang

25.    Lingkupiku
Lingkupiku, dengan sayapMU,
naungiku, dalam kuasaMU,

Reff:
Disaat badai bergelora,
ku akan terbang bersamaMU,
Bapa Kau raja atas semesta,
ku tenang sebab Kau Allahku

26.    Bersoraklah Bagi Tuhan
Bersoraklah bagi Tuhan,
Dialah benteng perisai hidupku.
Bersoraklah bagi Tuhan
Dialah perlindunganku.

Dia yang sembuhkan, segala sakitku.
Dia yang lepaskan, segala bebanku.

27.    Mukjizat itu Nyata
Tak terbatas kuasaMu Tuhan
Semua dapat Kau lakukan
Apa yang kelihatan mustahil bagiku
Itu sangat mungkin bagiMu:

Reff:
Di saat ku tak berdaya
KuasaMu yang sempurna
Ketika aku percaya Mukjizat itu nyata
Bukan karna kekuatan namun RohMu, ya Tuhan
Ketika ku percaya Mukjizat itu nyata.

28.    MenyenangkanMu
Tuhan ku mau menyenangkanMu
Tuhan bentuklah hati ini
Jadi bejana untuk hormatMu
Cemerlang bagai emas murni.

Tuhan kuserahkan hidupku,
Semua kuberikan kepadaMu
kuduskan hingga tulus selalu
agar aku menyenangkanMu

MenyenangkanMu, senangkanMu,
Hanya itu kerinduanku,
MenyenangkanMu, senangkanMu Tuhan
Hanya itu kerinduanku.

29.    No Other Name
No other name but the name of Jesus
No other name but the name of the Lord
No other name but the name of Jesus
Is worthy of glory, and worthy of honor
And worthy of power and all praise

His name is exalted, far above the earth
His name is high above the heavens
His name is exalted, far above the earth
Give glory and honor and praise unto His Name

30.    Sampai Memutih Rambutku
Kau s’lalu hadir saat aku rindukanMu
Kau yang s’lalu setia
Menopangku dengan kasih setia
Memberi aku kekuatan
Di tengah badai yang menakutkan

Reff:
Sampai memutih rambutku
Kau putuskan aku menutup usiaku
Ku kan s’lalu menyembahMu
Oh Yesus Tuhanku
Ku milikMu s’lamanya bagiMu

31.    Seputih Bulu Domba
Tak Kau lupakan diriku
Kau ingat ku adalah debu
Tetapi Kau meninggikannya
Di hadapan MalaikatMu

Tak Kau hapuskan namaku
Dari kitab kehidupanMu
Kau tak malu mengakuinya
Di hadapan Bapa

Reff:
Kau Allah yang tiada mengingat lagi
Segala kesalahanku yang telah Engkau ampuni
Walau dosaku merah bak kain kesumba
Engkau menjadikanku putih
Seputih bulu domba.

32.    Seperti yang Kau ingini
Bukan dengan barang fana
Kau membayar dosaku
Dengan darah yang mahal
Tiada noda dan cela
Bukan dengan emas perak
Kau menebus diriku
Oleh segenap kasih dan pengorbananMu

Reff:
Ku telah mati dan tinggalkan
Cara hidupku yang lama
Semuanya sia-sia dan tak berarti lagi
Hidup ini ku letakkan
Pada mezbahMu ya Tuhan
Jadilah padaku seperti yang Kau ingini.

33.    Segala Puji Syukur
S’gala puji syukur hanya bagi-Mu Tuhan
Sebab Kau yang layak dipuja
Kami mau bersorak tinggikan nama-Mu
Haleluya!
Soraklah Haleluya! Soraklah Haleluya! Haleluya! (2x)

34.    Selidiki Aku
Selidiki aku lihat hatiku
Apakah ku sungguh mengasihi Mu Yesus.
Kau yang Maha tahu dan menilai hidupku
Tak ada yang tersembunyi bagi Mu

Reff:
T’lah ku lihat kebaikan-Mu
Yang tak pernah habis dihidupku.
Ku berjuang sampai akhirnya
Kau dapati aku tetap setia

35.    Sejauh Timur dari Barat
Sejauh timur dari barat
Engkau membuang dosaku
Tiada Kau ingat lagi pelanggaranku
Jauh ke dalam tubir laut,
Kau melemparkan dosaku
Tiada Kau perhitungkan kesalahanku

Reff:
Betapa besar kasih pengampunanMu Tuhan
Tak Kau pandang hina hati yang hancur
Ku berterima kasih kepadaMu ya Tuhan
Pengampunan yang Kau beri pulihkanku

36.    Siyahamba
Siyahamb' ekukhanyen' kwenkhos',
Siyahamb' ekukhanyen' kwenkhos',
Siyahamb' ekukhanyen' kwenkhos',
Siyahamb' ekukhanyen' kwenkhos-,
Siyahamba, hamba,Siyahamba, hamba,
Siyahamb' ekukhanyen kwenkhos'

We are marching in the light of God,
We are marching in the light of God,
We are marching in the light of God,
We are marching in the light of God,
We are marching, marching,
We are marching, marching,
We are marching in the light of God,

Mari jalan dalam terang Tuhan
Mari jalan dalam terang Tuhan
Mari jalan dalam terang Tuhan
Mari jalan dalam terang Tuhan
Mari jalan, jalan, Mari jalan
Mari jalan dalam terang Tuhan

37.    Semua Baik
Dari semula t’lah Kau tetapkan
Hidupku dalam tanganMu
Dalam rencanaMu Tuhan
Rencana indah t’lah Kau siapkan
Bagi masa depanku yang penuh harapan

Reff:
S'mua baik, s’mua baik
Apa yang t’lah Kau perbuat
Di dalam hidupku
S’mua baik, sungguh teramat baik
Kau jadikan hidupku berarti.

38.    Tuhan Yesus Baik
Tiada berkesudahan kasih setiaMu Tuhan
S'lalu baru rahmatMu bagiku
Hari berganti hari tetap ku lihat kasihMu
Tak pernah berakhir di hidupku

Reff:
Tuhan Yesus baik, sungguh amat baik
Untuk selama-lamanya Tuhan Yesus baik
Tuhan Yesus baik, sungguh amat baik
Untuk selama-lamanya Tuhan Yesus baik

39.    Seperti Rusa Rindu SungaiMu
S'perti rusa rindu sungai Mu
Jiwaku rindu Engkau
Kaulah Tuhan hasrat hatiku
Kurindu menyembahMu

Engkau kekuatan dan perisaiku
KepadaMu rohku berserah
Kaulah Tuhan hasrat hatiku
Kurindu menyembahMu

(Chorus) Yesus, Yesus Kau berarti bagiku
Yesus, Yesus Kau segalanya bagiku

40.    Sungguh Ku Bangga Bapa
Sungguh 'ku bangga Bapa
punya Allah seperti Engkau
sungguh 'ku bangga Yesus
atas s'gala pengorbananMu
Tak ingin aku hidup lepas dari kasihMu
kasihMu menyelamatkan dan b'ri 'ku pengharapan

Reff:
Kini 'ku persembahkan apa yang aku miliki
Memang tiada berarti bila dibanding dengan kasih-Mu
Namun 'ku ingin memb'ri dengan sukacita dihati
Kar'na 'ku tahu ini menyenangkan hati-Mu

41.    Tuhan pasti sanggup
Kuatkanlah hatimu lewati setiap persoalan
Tuhan Yesus selalu menopangmu
Jangan berhenti harap padaNya.
Reff:
Tuhan Pasti Sanggup
TanganNya takkan terlambat ‘tuk mengangkatmu
Tuhan Masih Sanggup
Percayalah, Dia tak tinggalkanmu

42.    Yesus kekasih Jiwa
Yesus kekasih jiwaku
Sungguh kupercaya padaMu
Karena kasihMu padaku  Kau tebus dosaku
Dari terbitnya matahari dan sampai terbenamnya
Kuangkat lagu pujian tinggikan namaMu

Dengan gendang kupuji-kupuji
Dengan kecapi oh oh oh oh oh
Kubernyanyi HaleluyaYesus kekasihku

43.    Kumenang
Kumenang, Kumenang bersama Yesus Tuhan
Kumenang, Kumenang di dalam peperangan
Kumenang, Kumenang atas segala setan
Halleluya, Halleluya kumenang

Reff:
Halleluya Dia bangkit, Halleluya Dia hidup
Halleluya dia naik, Rohul Kudus turun

44.    Togihon ahu Tuhan
Ho Do naeng ihuttonnokku  ale Jesus, ale Tuhan
Ai Malua jala taruli ahu
Dung hu pajonnok  tu lambung Mi

Nang dison gok hinauli
dohot akka bunga-bunga i
dang na boi pe gangguan tahe
Ho nama hupilit Rajaki

Reff:
Alani togihon ahu Tuhan
patuduhon dalanMi tu ahu
unang be pasombu lilu ahu
sai togu ma jonok tu Ho

45.    Yesus Kau Telah Memulai
Yesus Kau telah memulai
Karya yang mulia dalamku
Engkau menjadikanku serupa gambaranMu
Dan berharga di mataMu

Yesus Kau telah memulai
Karya yang mulia dalamku
Kau berikan hidupMu s'bagai ganti dosaku
Karna kasihMu padaku

Reff:
Skarang ku memujiMu Allah yang setia
Yang tak pernah meninggalkan
Perbuatan tanganMu

S'karang ku menyembahMu Allah yang setia
Sempurnakan seg'nap hidupku
Agar indah bagiMu.

46.    Hari yang Dijadikan Tuhan
Hari ini hari yang telah dijaikan Tuhan
Mari kita bersuka
Hari ini hari yang telah dijadikan Tuhan
Mari kita bersuka di dalam Tuhan
Bersuka di dalam Tuhan

Bersuka, bersuka dalam Tuhan
Mari bersuka, bersukacitalah
Bersuka, bersuka dalam Tuhan
Skarang bersuka, bersukacitalah

47.    Arbab
Da tama endehononku
Pamujionku di Debatangku
Ooo.. Da tama halashononku
Denggan basa Na pangolu au

Pujionku ma Jahowa
Marhite sordam manang tulila
Oo.. Pangkeonku dohot arbab
Mambahen sanggap di Tuhan i

Haleluya sai pujionku Tuhan i
Pasangaponku goar Na i
Tung saluhut angka uning-uningan i
Nang pangkeonku bahen pujian na uli

Ooo.. Palua on ku ma sarune
Rap dohot ogung mardongan odap
Ooo.. Rap dohot parhinaloan
Endehonoku Tuhanta i


Jiwaku ingin bernyanyi
Serta tubuhku menari-nari
Oo.. Kan kumainkan kecapi
Memuji Tuhan mukhalisku

Haleluya ku kan memuji Tuhanku
Kan kunyanyikan selamanya
Gendang, kecapi, atau gong serta rebab
Akan ku tabuh membesarkan namaNya

Oo.. Pantun, syair dan seloka
Ku kumandangkan dan ku serukan
Oo.. jadi nyanyian yang indah
Memuji Tuhan mukhalisku

48.    Yesus Domba Allah
Engkaulah kekuatanku, Engkaulah kemuliaanku,
Engkaulah s'galanya
Engkau permata yang indah
Tak Kan Pernah ku lepaskan
Engkaulah s'galanya

Reff :
Yesus domba Allah mulia namaMu
Yesus domba Allah mulia namaMu

Kau hapus s'gala dosaku
S'gala cela dan malu ku Engkaulah s'galanya
Saat jatuh Kau angkatku
Saat haus Kau p'nuhiku Engkaulah s'galanya

(Jesus lamb of God Worhty is Your name (2x))

49.    Tuhan Inilah Daku
Tuhan inilah daku
HambaMu yang senantiasa hidup berselimut debu
Tercampak ke dalam kegelapan
Tersesat di sebuah persimpangan

Tuhan inilah daku
Tiada mungkin aku menyingkirkan segala deritaku
Tiada pasti arah duniaku
Setiap nafasku ku sebut namaMu

Reff:
Ku tinggalkan nista jejakku
Ku lepaskan gelap duniaku
PadaMu kuserahkan hidupku
Tuhan inilah daku

50.    Bagai Rajawali
Tuhan adalah kekuatanku
Bersama Dia ku tak akan goyah
Kukan terbang tinggi bagai Rajawali
Melakukan perbuatan yang besar

Reff :
Kukan terbang tinggi bagai rajawali
Dan melayang tinggi dalan kemuliaanNya
Biar bumi bergoncang dan badai menerpa
Kukan terbang tinggi bersama Dia

51.    Karya Terbesar
Kasih yang terindah hati yang mulia
Hanya kutemukan didalamMu, Yesusku
Pujian dari hatiku selalu di setiap waktuku
Tiada pernah berubah, kasihku...

Reff:
Karya terbesar dalam hidupku
PengorbananMu yang slamatkanku
Engkaulah harta yang tak ternilai
Yang kumiliki dan kuhargai
Yesus, Engkau kukagumi....

52.    Kasih dari Surga
Kasih dari surga memenuhi tempat ini
Kasih dari Bapa surgawi
Kasih dari Yesus mengalir di hatiku
Membuat damai di hidupku

Reff:
Mengalir kasih dari tempat tinggi
Mengalir kasih dari tahta Allah Bapa
Mengalir, mengalir, mengalir dan mengalir
Mengalir memenuhi hidupku.

53.    Bersama Yesus
Bersama Yesus lakukan perkara besar
Bersama Yesus tidak ada yang sukar
Bersama Yesus ada jalan keluar
Untuk masalahmu, untuk masalahku
Untuk masalah kita Semua

Reff:
Yesus Anak Domba Allah
Juru Selamat umat manusia
Yesus Tabib Yang ajaib
Dia menyembuhkan, Dia menguduskan
Dia Membenarkan, Dia Raja segala raja

54.    Kecaplah dan Lihatlah
Kecaplah dan lihatlah
Betapa baiknya Tuhan itu
Rasakan dan nikmati kasih setia Tuhan
Kasih setia Tuhan

Syukur bagiMu Tuhan
S’gala hormat bagiMu Tuhan
Allah yang mengasihiku
Allah yang mem’liharaku selamanya

55.    Ku mau Cinta Yesus
Kumau cinta Yesus selamanya
Kumau cinta Yesus selamanya
Meskipun badai silih berganti dalam hidupku
Ku tetap cinta Yesus selamanya

Reff.
Ya Aba Bapa ini aku anakMu
Layakkanlah seluruh hidupku
Ya Aba Bapa,ini aku anakMu
Pakailah sesuai dengan rencanaMu

56.    Dia Girangkanku
Ku masuki gerbangNya
Dengan hati bersyukur
HalamanNya dengan pujian
Kataku hari ini hariNya Tuhan
Ku bersuka s’bab Dia Girangkanku

Reff:
Dia girangkanku oh Dia girangkanku
Ku bersuka sebab Dia girangkanku
Dia girangkanku oh Dia girangkanku
Ku bersuka sebab Dia girangkanku

57.    Ada Ampun Bapa Bagimu
Anak Bungsu pergi ke neg'ri orang
Tinggalkan Bapanya mengeluh
Akhirnya habislah uang dan barang
Hidupnya dalam susah penuh

Hidupmu t'lah cemar lagipun hina
Lihat jalanmu sudah sesat
Pulanglah segera jangan kau tunda
Ada ampun Bapa bagimu

Reff:
Pulanglah anakKu Bapa rindu berseru
Pulanglah hai anakKu
Ada ampun Bapa bagimu

58.    Kau Tuhan yang Selamatkanku
Kau Tuhan yang Selamatkanku
t’rima kasih Yesus
Kau Tuhan yang pulihkanku t’rima kasih
Kau Tuhan yang sembuhkanku 
t’rima kasih Yesus
Kau Tuhan memberkatiku t’rima kasih

Reff :
Segala pujian dan Syukur hanya bagiMu Yesus
Dengan apakah kubalas KasihMu
Segala hormat Kemuliaan hanya layak bagiMu
Ku menyembah Kau seumur hidupku

59.    Sian Mulana (Semua Baik)
Sian mulana, dipatupa Ho
Saluhut nasa lakkakki
Di bagas rohaMi Tuhan
Dalan nature diparade Ho dinasa ari arikki
Manggomgom tondikki

Reff:
Sonang do, sonang do aha na binahen mi
Di bagas ngolukki
Sonang do Ai tung masai sonang
Na denggan di parade Ho sonang do

60.    Semua Karena Yesus
Hari ini adalah lembaran baru bagiku
Ku disini karna Kau yang memilihku
Tak pernah kuragu akan cintaMu
Inilah diriku dengan Pujian untukMu

Reff :
Dan bila aku berdiri tegar sampai hari ini
Bukan karna kuat dan hebatku
Semua karena KasihNya
semua karena AnugrahNya
Tak mampu diriku dapat berdiri tegar
Terima kasih Yesus

61.    Allah Itu Kasih
NamaMu slalu kusebutkan, didalam doaku
Dengan penuh penyembahan.
KasihMu snantiasa kukenang
Dalam pujianku dengan kerinduan

Reff:
Kurindu duniapun merasakan
Kasih yang kurasakan dariMu Yesus Tuhan
Kurindu smua yang kau lakukan
Membuat dunia mengerti
Kau menunjukkan Allah itu kasih

62.    Pelangi KasihNya
Apa yang Kau alami kini
Mungkin tak dapat engkau mengerti
Satu hal tanamkan dihati
Indah semua yang Tuhan beri

TuhanMu tak akan memberi
Ular beracun pada yang minta roti
Cobaan yang engkau alami tak melebihi kekuatanmu

Reff:
Tangan Tuhan sedang merenda
Suatu karya yang agung mulia
Saatnya kan tiba nanti kau lihat Pelangi Kasih-Nya

63.    Pribadi yang Mengenal Hatiku
Sperti rusa yang haus rindu aliran sungaiMu
Hatiku tak tahan menungguMu
Bagai tanah gersang menanti datangnya hujan
Begitupun jiwaku Tuhan

Reff:
Hanya Engkau pribadi yang mengenal hatiku
Tiada yang tersembunyi bagiMu
Seluruh isi hatiku Kau tahu
Dan bawa ku tuk lebih dekat lagi padaMu
Tinggal dalam indahnya dekapan kasihMu

64.    Indah pada Waktunya
Ada waktu tuk berduka
Dan ada waktu tuk tertawa
Untuk segala sesuatunya ada waktunya
Ada waktu untuk merombak
Dan ada waktu tuk membangun
Kau jadikan semuanya indah pada waktunya

Reff:
Walau kini ku menabur benih
Sambil mencururkan air mata ku percaya
Suatu saat ku kan menuai berkatNya
Sambil bersorak-sorak
 

Karcis Misterius

Sambil bersenangdung Alya menyapu lantai rumahnya. Hari ini dia akan memasak makanan yang lezat. Makanan kesukaan Dani, pacarnya.
Alya segera ke dapur untuk mempersiapkan bahan-bahan yang akan dimasaknya. Pada saat itulah terdengar bunyi bel.
Ia bergegas ke pintu. Dikiranya orang suruhan dari warung Lim yang datang. Kemarin ibunya memesan beberapa keperluan yang diperlukan Alya selama ayah dan ibunya pergi bertugas ke luar kota. Namun ketika pintu dibuka dia tidak menemukan siapa-siapa.
"Pasti anak-anak nakal," gumamnya kesal seraya menutup pintu kembali.
Pada saat itulah dia melihat dua buah karcis pertunjukkan musik dibawah pintu.
"Ini pasti kejutan dari Dani," gumamnya seraya memungut karcis itu. Rasa kesalnya pun lenyap. Kini berganti dengan rasa bahagia yang meluap karena dia akan pergi menonton bersama Dani.
"Ini mungkin hadiah atas hubungan kami yang telah memasuki usia 3 tahun," pikirnya senang. Menonton sebuah pertunjukkan musik adalah impiannya sejak dulu.
"Aku tidak mengirimkan tiket apapun kepadamu hari ini. Sudah sejak pagi aku dikantor dan tidak bisa keluar karena ada banyak tugas yang harus ku kerjakan," kata Dani takkala Alya meneleponnya untuk menanyakan tiket misterius itu.
"Jadi siapa?" tanya Alya heran. Siapa yang telah mengirim 2 karcis pertunjukan musik yang misterius itu?
"Ku kira kamu yang mengirimnya sebagai hadiah jadian kita," katanya agak kecewa. Dani pasti lupa akan hari penting itu. Dani selalu menggangap hal-hal seperti itu tidak penting.
Sebetulnya Dani memang lupa. Tapi dia berkata seolah-olah dia tidak lupa. Katanya, "Tentu saja aku ingat. Aku sendiri punya kejutan untukmu, yaitu mengajakmu makan malam di sebuah restoran."
"Aaaah," Alya semakin kecewa.
"Kenapa? Apakah kamu tidak ingin makan direstoran mewah?" tanya Dani heran.
"Tidak. Sudah terlalu sering kita makan direstoran," sahut Alya sedih.
"Baiklah. Kalau begitu kita makan saja dulu di restoran. Ku dengar-dengar ada sebuah restoran mewah yang baru buka. Kemudian kita pergi ke pertunjukkan musik. Siapa pun yang mengirimkan karcis itu, anggap saja sebagai hadiah bagi hubungan kita," katanya.
Meskipun dia sebenarnya lebih suka menonton bola bersama adiknya. Tapi demi kebahagiaan Alya, tak apalah.
"Gedung pertunjukkan sudah penuh dengan penonton takkala mereka tiba. Dirigen bahkan sudah mulai memberi aba-aba untuk memulai pertunjukkan. Alya dan Dani bergegas menuju tempat duduk mereka. 
Mereka bertepuk tangan takkala seorang penyanyi muncul. Musik pun mulai mengalun mengirinya suara merdu si penyanyi. Alya menonton dengan penuh hasrat. Ia selalu bertepuk tangan ketika si penyanyi mengakhiri lagunya. Sesekali diliriknya Dani yang duduk disampingnya. Dani duduk sambil memejamkan mata. Nampaknya ia tertidur.
Alya menyentuk Dani.
"Pertunjukkan sudah berakhir," katanya.
Dani terperanjat dan terjaga dari tidurnya. "Oooo, sudah berakhir, ya?" keluhnya lega.
"Pertunjukannya hebat sekali,"gumam Alya dengan rasa puas. Mereka berjalan menuju pintu keluar.
"Kita harus berterima kasih kepada pengirim karcis iu. Kira-kira siapa dia ya?" gumam Alya sambil naik ke dalam mobil. Sepanjang jalan dia selalu bercerita tentang pertunjukkan tadi, sementara Dani mendengarkan sambil mengantuk.
Ketika mereka tiba dirumah Alya, Alya masuk ke dalam rumah sambil bernyanyi kecil sementara Dani menyusul dibelakangnya sambil menggelengkan kepala melihat perilaku Alya. Karena sedang merasa bahagia, dia tidak memerhatikan perubahan di dalam rumahnya. Dia terus saja menuju kamar untuk berganti pakaian.
Tiba-tiba dia memekik kaget.
Dani bergegas menemuinya lalu bertanya dengan kuatir, "Ada apa?"
"Ada pencuri yang masuk," sahut Alya. Dia merasa sulit bernapas takkala melihat isi lemari berantakan dan ia tidak menemukan laptopnya di atas meja. Dia lalu bergegas ke luar menuju kamar orang tuanya. Dan tampak pintu kamar orang tuanya telah rusak karena ulah pencuri. Uang dan perhiasan dari kotak perhiasan di lemari ibunya pun telah lenyap. Juga televisi dan peralatan elektronik yang ada dirumahnya.
Alya terduduk lemas takkala melihat sebuah catatan kecil di atas meja "Sekarang kalian tahu siapa pengirim karcis itu."

Sabtu, 26 Oktober 2013

Kamu yang Pernah Singgah

Apa kabar kamu yang dulu pernah singgah? apa kabar kamu yang dulu bawel, perhatian? Rindu kamunya #LOH# hahhahaa. Pengen cerita banyak sama kakak
Terkadang heran sama teman aku katanya akunya gak bisa move on dari kakak gatau sih dari segi mananya, heran juga mereka kok bisa bilang gitu padahal kalau lewat depan kakak mereka yang kecentilan teriak gaje gitu kayak lihat rani mukherjee gitu.
Oh ya kak, kadang mereka sering juga nyuruh aku dongengin mereka waktu Kemdik itu. Kemdik yang buat aku masuk lagi ke organisasi yang kakak pimpin sekarang. Organisasi yang pada awalnya buat aku kenal kakak. Ingat gak dengan aku dekat sama kakak buat aku harus di DO ke-2 kalinya dari organisasi karena melanggar peraturan? #Junior Bejat#. Sebenarnya malu, risih dengar teman-teman nanya Kamu keluar lagi ya? tapi mau gimana lagi rasa nyaman itu udah ada kak. Memang pada awalnya aku nganggap hubungan kita hanya sebatas Junior dan Senior tapi kedepannya gak ada yang tahu.
Kalau ingat kakak dulu nyuruh aku ngesms sambil ngebentak aku karena sebagai anggota baru stock lama aku belum pernah sekalipun yang namanya ngesms Senior lalu dengan muka polos saya berkata "Nanti malam ada kebaktian kak, gak bisa ngesms" disitu kakak langsung ketawa #ntah mana pun yang lucunya kakak ajalah yang tau yaa# Yaa semenjak itu tugas tambahan sebelum belajar ngucapain Met Belajar buat senior #Junior budiman# *PLAK*
Seminggu setelah itu di organisasi diadakan perpisahan untuk Senior kelas XII dan waktu itu aku masih kelas X. Nah, yang kelas X dapat tugas untuk mempersembahkan penampilan/kelompok. Waktu itu aku sekelompok sama Waket kak dan  rasanya waktu itu dijadikan tranding topic WOW sekali. Gimana ngak wow? Gara-gara dia aku di DO. Disitu kami persembahan drama pengospekan, kami peragain cara dan suara senior kelas XII ngeospek kami kelas X.Waktu itu aku diospek sama waket, tanpa sengaja ku lihat kakak ketawa #ya, setidaknya dapat membuat penuaan pada wajah kalian sedikit berkurang lah kak #
Ok, setelah kami tampil masuk lah ke acara nominasi. Kalau diingat-ingat nominasinya itu ada senior ter-himut (Hitam Mutlak), terseksi, terlebay, paling jarang datang latihan, terseram, termotivasi, terganteng, dkk.
Pengen sih ikuti acara dari awal sampai akhir, tetapi berhubung jadwal schedule saya banyak yaa mau gak mau saya permisi duluan pulang. Malamnya, kakak dan senior kelas XII ngesms saya nanya kemana kok gak nampak tadi waktu acara foto-foto #sedikit ada kebanggaan lah#
Dari situ kakak mulai cerita pengalaman kakak di organisasi, gimana keseharian kami junior yang menurut kakak sedikit baik lah #yaa.. sedikit, berarti banyak bejatnya?#
Dekat sama kakak sebenarnya agak beruntung lah, kalau ijin latihan gak perlu berhadapan ke sekre ngantar surat sama kakak lewat, Ngumpul hari senin bebas tapi kalau udah ijin pasti malamnya kenak semprot dari kakak #hal menjengkelkan#, dan sudah saya tebak pertanyaannya sama aja "Sebenarnya suratnya bohong kan? kemana tadi dek? Betulnya ke Gereja tadi? #Gak kak. Ke rumahsakit aku nonton sirkus#
Dari situ kita makin dekat kak, hingga aku harus DO lagi #sebenarnya buka DO sih, cuma karena lihat kakak terus yang bikin bosan dan malamnya pasti kena semprot gara-gara salah terus tepaksa lah keluar#. Hingga suatu saat *Jrengggg* hubungan kita udah gak sebagai senior-junior lagi kak udah lebih, sahabat ku di PMR happy kali waktu aku cerita semuanya #kayak baru dapat emas 15 truk#. Berhubung juga kakak anak unggulan di sekolah, yaa bisa sedikit dimanfaatkan lah untuk bantuin tugas sekolah ya kak, setidaknya ada rasa malu kak soalnya kakak unggulan lah saya?
Kesibukan kakak sebagai ketua organisasi, Anggota padus sekolah, Anggota SYC, anggota tapak suci, Anak AKK dan anak unggulan di sekolah #aih banyaknya# membuat waktu kakak sama ku udah gak ada lagi. Kalau dibilang cemburu sih ada ya kak, tapi berusaha nerima posisi itu ajanya yang bisa dilakukan.
Kesabaran nerima posisi itu ada ya kak, tapi yang kemarin itu menurut ku udah aneh ya, seminggu gak ada kabar, di sekolah lewat cuek. Super Duper Cuek, terus kesibukan kakak yang bertambah lagi buat aku mutusin untuk sementara jauh dari kakak sampai kesibukan kakak sedikit berkurang. Tapi apa? yang ada kesibukannya makin ditambahin.
Kakak bilang aku yang cuek, kakak bilang aku yang menjauh dari kakak. Memang betul kak, tapi penyebabnya itu kan kakak dan tiba-tiba kakak bilang kata-kata itu. Aku merasa waktu kakak bilang itu kayaknya aku enjoy aja, aku nerima semuanya tapi kakak tau gak yang kurasain? Gak kan! Kenapa? karena kakak hanya mentingin kesibukan kakak. Kakak gak pernah peka dan itu yang buat aku nerima semuanya itu. Tanpa cucuran kak yang bisa bikin rumah ku kebanjiran #mendramatisir#
hahahahha.
Oh yaa, dengarnya udah ada yang baru niee sesama anak SYC #makan-makan lah kak, percuma depan sekolah cafe terkenal# Selamat ya kak :D






Jumat, 25 Oktober 2013

Pelayanan untuk Tuhan

Tidak mudah memang untuk menjalankan suatu tanggungjawab. Mungkin sebagian orang berpikir tanggungjawab yang saya peroleh hanyalah tanggungjawab biasa. Mungkin juga sebagian orang berpikir bahwa saya memiliki tanggungjawab hanya untuk memimpin sekelompok orang tetapi bagi saya tanggungjawab yang saya terima saat ini adalah tanggungjawab yang besar, bukan hanya memimpin/membimbing orang tapi saya punya tanggungjawab dalam melayani Tuhan. 
Saat ini usia saya 15 tahun dan saya telah memimpin suatu organisasi keagamaan di gereja atau biasa disebut dengan Pemuda/i HKBP. Sebelum kepemimpinan saya, ada suatu masalah dalam organisasi yang sebenarnya merupakan masalah sepele tapi hingga regenerasi kepemimpinan Pemuda/i menjadi saya masalah tersebut belum kunjung selesai. Tidak mudah untuk memimpin ditengah-tengah suatu permasalahan yang menyebabkan tidak adanya kekompakan antar anggota. Sering kali diantara kami ada cekcok dan ketidakpuasaan, saya menganggap itu semua hal biasa tetapi tidak dengan anggota yang lain. 
 Seiring dengan masalah tadi yang tidak kunjung selesai saya merasa MUAK berada dalam organisasi ini. Saya merasa masalah ini membuat pelayanan Remaja untuk Tuhan tidak sejalan. Sepertinya semua hanya KEMUNAFIKAN semata. Bagaimana tidak? Setiap hari minggu Pemuda/i akan melayani dengan membawakan lagu puji-pujian. Lagu-lagu yang dinyanyikan adalah lagu pilihan yang pastinya mempunyai makna tersendiri. Jika saya tanya kepada teman-teman saya apakah mereka tahu arti dari lagu itu mereka pasti akan menjawab mereka memahami itu. Seperti salah satu dari bait lagu Mars Remaja "Satu Hati dan Bersama Gandeng Tangan" saya melihat teman-teman saya tidak ada yang melakukan itu bahkan jika kami mengadakan Pendalaman Alkitab (PA) setiap hari sabtu, teman-teman saya akan duduk berkelompok. 
Bagaimana pelayanan ini akan berjalan dengan baik? Apakah tidak memalukan jika jemaat mengetahui bahwa diantara kami ada masalah? kadang pertanyaan seperti itu terlintas dipikiran saya. Apakah saya mampu untuk mengembalikan Pemuda/i ini seperti dulu atau bahkan Pemuda/i di Gereja saya akan hancur atau bahkan hilang? 
Saya merasa saya tidak sanggup lagi untuk berada di tengah-tengah mereka bahkan saya sempat berpikir apakah mereka masih menganggap saya? 
Ketika saya memberitahukan keinginan saya untuk mengundurkan diri, seorang teman saya berkata "Buat apa kamu mengundurkan diri? jangan hanya karena masalah ini kamu berhenti bekerja di ladangNya Tuhan. Tuhan sudah memilih kamu menjadi perpanjang tanganNya bagi Pemuda/i disini. Tidak mudah memang menjadi seorang pemimpin semua ini sudah resiko. Ingat alasan kamu bergabung di sini untuk melayani Tuhan". Saya berdoa sama Tuhan saya bilang: "Tuhan, kalau saya memang perpanjang tanganMu bagai anakMu Pemuda/i bantu saya Bapa." 
Saya coba untuk mengadakan Malam Keakraban namun program saya ini belum menunjukkan hasil. Suatu hari saya berinisiatif untuk mengadakan forum diantara kami Pemuda/i, disini semua teman-teman saya mengeluarkan pendapat, menceritakan masalah mereka selama mereka berada di organisasi RHKBP. Saya melihat beberapa teman saya menangis, saya tidak tahu apa semua ini  tapi saya yakin tangan Tuhan sedang bekerja. Seusai kegiatan itu, teman-teman saya berpelukan satu sama lain saya lihat itu saya bilang "Thanks God. ini pekerjaanMu". Puji Tuhan hingga sekarang Pemuda/i masih tetap melayani, bekerja di ladangNya Tuhan dan saya melihat kekompakan diantara Pemuda/i mulai ada. 
Bukan tangan manusia yang bekerja dalam pengembalian Pemuda/i HKBP tempat saya bergereja menjadi seperti ini tetapi tangan Tuhan yang merenda semua ini.